Menperin Membuka Indonesia 4.0 Conference & Expo 2025
- account_circle Redaksi
- calendar_month Kam, 18 Sep 2025
Jakarta, 17 September 2025 — Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita secara resmi membuka Indonesia 4.0 Conference & Expo 2025 yang berlangsung di Jakarta pada hari ini, Selasa (17/9). Acara bergengsi ini mengusung tema “Building Stronger, Moving Faster Toward Sustainability”, sebagai bentuk komitmen Indonesia dalam mempercepat transformasi industri menuju era digital dan berkelanjutan.
Dalam pembukaan tersebut, Menteri Agus Gumiwang Kartasasmita turut didampingi oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian Eko S.A. Cahyanto, Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Andi Rizaldi, Ketua Umum Dewan Transformasi Digital Industri Indonesia (WANTRII) Fadli Hamsani, serta Presiden Direktur PT Naganaya Indonesia Internasional Aditya Adiguna.
Dalam sambutannya, Menteri Agus menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, industri, dan pemangku kepentingan lainnya dalam membangun ekosistem industri 4.0 yang inklusif dan berdaya saing tinggi. “Transformasi industri menuju digitalisasi dan keberlanjutan bukan lagi sebuah pilihan, melainkan kebutuhan. Melalui forum ini, kita dorong percepatan adopsi teknologi dan inovasi demi industri nasional yang lebih tangguh dan hijau,” ujar Menteri Agus.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Kementerian Perindustrian juga memberikan penghargaan Rintisan Teknologi Industri (RINTEK) kepada pelaku industri yang berhasil mengembangkan teknologi inovatif. Menteri Agus berfoto bersama para penerima penghargaan didampingi oleh Kepala BSKJI Andi Rizaldi dan Ketua Umum WANTRII Fadli Hamsani.
Indonesia 4.0 Conference & Expo menjadi platform strategis untuk menampilkan pencapaian, inovasi, serta peluang kolaborasi dalam penerapan industri 4.0 di berbagai sektor. Acara ini mempertemukan pelaku industri, penyedia teknologi, akademisi, hingga pembuat kebijakan dalam satu wadah untuk mendorong pertumbuhan industri nasional yang adaptif dan berkelanjutan.
- Penulis: Redaksi
