Breaking News
light_mode
Beranda » Nasional » PLN dan KLH Laksanakan Aksi Bersih Sungai Ciliwung, Angkut Sampah dan Tanam Ribuan Pohon

PLN dan KLH Laksanakan Aksi Bersih Sungai Ciliwung, Angkut Sampah dan Tanam Ribuan Pohon

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sen, 6 Okt 2025

PT PLN (Persero) bersama Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup melaksanakan aksi bersih-bersih di Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung, tepatnya di kawasan Sungai Pasar, Cisarua, Kabupaten Bogor. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian Festival Ciliwung 2025 (03/10) sekaligus momentum peringatan Hari Sungai Sedunia.

Melibatkan 1.101 peserta dari berbagai komunitas dan elemen masyarakat, aksi ini berhasil mengangkat 176,62 kilogram sampah dari aliran Sungai Ciliwung. Selain kegiatan pembersihan, peserta juga menanam 2.500 pohon produktif dan tanaman keras seperti rambutan, jambu bol, jamblang, trembesi, mahoni, alpukat, eukaliptus, dan damar laut sebagai bagian dari upaya rehabilitasi ekosistem DAS Ciliwung.

Untuk mendukung keseimbangan hayati, turut dilepas 400 benih ikan tawes ke aliran sungai. PLN juga menyerahkan 10 unit tempat sampah kepada sejumlah komunitas lingkungan, seperti Sahabat Ciliwung, Pepeling, Rungkunawi, Katumbiri, dan Kampung Ramah Lingkungan.

Sebagai tindak lanjut dari aksi ini, PLN meresmikan fasilitas komposter sampah organik di lingkungan Unit Pelaksana Pendidikan dan Pelatihan (UPDL) PLN Bogor guna memperkuat pengelolaan sampah berkelanjutan.

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq mengapresiasi peran aktif PLN dalam menjadikan aspek lingkungan sebagai bagian integral dari strategi bisnis perusahaan.

“Inisiatif PLN ini patut diapresiasi. Mengubah paradigma bisnis menjadi berbasis lingkungan adalah langkah luar biasa yang seharusnya menjadi teladan bagi semua pihak,” ujar Hanif.

Hanif menambahkan, Sungai Ciliwung yang melintasi lima wilayah administratif—Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara—memegang peran penting dalam kehidupan masyarakat. Namun, hasil pemantauan Semester I 2025 menunjukkan bahwa mutu air Ciliwung tercemar hingga 95,5 persen, sehingga kolaborasi lintas sektor menjadi sangat mendesak.

“Kegiatan seperti ini harus berkelanjutan. Dengan gotong royong, kita bisa menjaga sungai tetap lestari. PLN andal dan terbaik,” tegasnya.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa tanggung jawab PLN tidak berhenti pada penyediaan listrik, tetapi juga mencakup kontribusi terhadap keberlanjutan bumi.

“Aksi pembersihan hulu Sungai Ciliwung ini adalah bukti nyata semangat gotong royong seluruh elemen masyarakat dalam menjaga sungai vital bagi Jawa Barat dan Jakarta,” ungkap Darmawan.

Sementara itu, EVP Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Keamanan, dan Lingkungan (HSSE) PLN, Dispriansyah, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pemulihan ekosistem sungai yang dijalankan PLN sepanjang 2025.

“Kami berharap aksi ini menjadi role model kepedulian lingkungan yang bisa direplikasi di seluruh PLN Group. Dengan kolaborasi, mari wujudkan bumi yang lebih hijau dan sungai yang lestari,” jelasnya.

Aksi bersih Sungai Ciliwung ini menambah deretan inisiatif hijau PLN sepanjang tahun 2025. Sebelumnya, PLN telah melaksanakan Gerakan Zero Waste Warrior secara serentak di seluruh unit pada 12 Juni 2025 serta penanaman 10.000 pohon di Km 0 Hulu Ciliwung oleh PLN Nusantara Power pada 30 Mei 2025.

Selain itu, PLN juga mengembangkan program Tempat Olah Sampah Sekitar (TOSS) yang mengubah sampah menjadi biomassa sebagai bahan bakar alternatif bagi PLTU—sebuah langkah nyata menuju transisi energi berkelanjutan dan ekonomi sirkular di Indonesia.

  • Penulis: Redaksi
expand_less