BULOG Mulai Salurkan Bantuan Pangan Oktober–November 2025
- account_circle Redaksi
- calendar_month Jum, 31 Okt 2025
Perum BULOG terus menegaskan komitmennya dalam melaksanakan penugasan pemerintah untuk menyalurkan Bantuan Pangan (Banpang) kepada masyarakat di seluruh Indonesia. Melalui Kantor Cabang Sorong, BULOG secara resmi memulai penyaluran Banpang alokasi Oktober–November 2025, yang ditandai dengan penyerahan simbolis kepada 30 Penerima Bantuan Pangan (PBP) di halaman kantor BULOG Sorong, Papua Barat Daya, pada 30 Oktober 2025.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari mandat resmi Badan Pangan Nasional (Bapanas) kepada Perum BULOG sebagaimana tertuang dalam Surat Penugasan Nomor 347/TS.03.03/K/2025. Dalam penugasan tersebut, BULOG dipercaya untuk menyalurkan Bantuan Pangan berupa beras dan Minyakita kepada PBP di seluruh wilayah Indonesia untuk periode Oktober–November 2025.
Program ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan lembaga legislatif dalam memperkuat kebijakan nasional di bidang pangan serta menjaga ketahanan pangan nasional.
Secara nasional, penyaluran Bantuan Pangan periode ini menyasar 18,27 juta PBP dengan masing-masing penerima mendapatkan 10 kilogram beras dan 2 liter Minyakita per bulan, atau total 20 kilogram beras dan 4 liter Minyakita untuk dua bulan alokasi.
Di wilayah Papua Barat Daya, BULOG menyalurkan bantuan kepada 43.935 PBP, dengan total 878 ton beras dan 175 kiloliter Minyakita.
Direktur Utama Perum BULOG, Ahmad Rizal Ramdhani, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung pelaksanaan program prioritas ini, termasuk Komisi IV DPR RI, Pemerintah Daerah Papua Barat Daya, dan Pemerintah Kota Sorong.
“Kami menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak dalam memastikan program Bantuan Pangan ini berjalan tepat sasaran. Penyaluran hingga wilayah Papua menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dan BULOG dalam menghadirkan pangan yang layak bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Rizal.
Rizal menambahkan, penyaluran Banpang hingga wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) menunjukkan kehadiran nyata negara dalam menjamin ketersediaan pangan yang merata.
“BULOG akan terus memberikan layanan logistik terbaik untuk seluruh masyarakat Indonesia, dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas hingga Rote,” tegasnya.
Melalui program ini, pemerintah tidak hanya membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok, tetapi juga menjaga stabilitas harga pangan di pasar serta memperkuat ketahanan pangan nasional.
Penyaluran di Sorong menjadi bagian dari upaya berkelanjutan BULOG dalam memastikan distribusi pangan berjalan adil dan merata di seluruh penjuru Tanah Air, sejalan dengan visi pemerintah untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui ketersediaan pangan yang berkualitas, terjangkau, dan berkelanjutan.
- Penulis: Redaksi
